New Topics

Penjelasan Pihak Tokopedia Kepada Pengguna Mengenai Kebocoran Data (Hack) Akun.

5/04/2020 06:53:00 PM

MaxsumNews, Jakarta.
Berikut ini terlampir Screenshoot email yang dikirim oleh pihak Tokopedia mengenai kabar kebocoran data pengguna.

Bermodus Survey Kendaraan, Data-data anda ditukar dengan kanebo (Bekasi)

11/09/2019 09:08:00 PM

Laporan Khas, Eksklusif MaxsumNews.
Sabtu sore, saat saya sedang asik minum es kopi di warkop langganan disekitar Perumahan Pondok Ungu Permai, tiba-tiba saya disambangi oleh dua orang ini.


Mereka mengaku ibu dan anak, lalu sang ibu bertanya kepada saya sepeda motor Honda Genio yang terparkir itu milik saya atau bukan, mereka fikir saya percaya padahal mereka berdua gak ada mirip-miripnya.

Setelah saya akui akhirnya dia mulai basa-basi dengan bertanya apakah saya sudah pernah disurvey dan mendapatkan kanebo, saya jawab belum pernah, akhirnya mereka duduk di dalam warkop, mereka terlihat lebih seperti rekan kerja ketimbang ibu dan anaknya.

Dari sini saya mulai curiga, tapi karna penasaran dengan modusnya akhirnya saya ladeni aja, lumayan juga dapet kanebo. haha..
beginilah penampakkan orang yang mengaku sang ibu yg duduk disamping saya, sedangkan anaknya disebrang sana celingak-celinguk dan sempat curi-curi pandang ke saya lalu buang muka saat saya tatap matanya.


Bermodal sebundle dokumen fotocopyan berisi spesifikasi motor Honda, beliau memulai aksinya, bertanya kepada saya data-data lengkap seperti nama, alamat, status, No.HP dll, lalu sedikit bertanya mengenai motor, alasan kenapa membeli, cash/kredit, pernah mengalami kehilangan/pencurian atau belum dll, sedangkan anaknya diam saja sambil asik minum kuku bima rasa anggur, tak lupa pakek ES ya biar seger.

Saya jawab pertanyaan dengan seadanya mengenai motor dan data-data pribadi dummy/ngasal, lengkap dengan alamatnya ayu ting-ting, alias Alamat Palsu, barulah setelah ini dimulai aksi yang lebih serius, sang Ibu mulai meminta yang aneh-aneh; STNK, KTP, SIM utuk dia Foto, skaligus minta foto saya dengan pose berdiri disamping motor saya.

Disinilah saya mulai beraksi, dengan alasan bahwa saya tidak membawa yang dia minta, akhirnya dia bilang nanti kirim saja foto-fotonya via WA, kebetulan saya kasih dia Nomor saya yang asli, sengaja biar saya bisa share ke publik agar bs lebih waspada, berikut ini nomor dan chat dari sang Ibu.



Dia menjelaskan cara untuk mengambil foto sambil menunjukan isi chat dari korban-korban yang telah mengirim Foto STNK, SIM, KTP via WA nya, lalu sedikit basa-basi dia bertanya apakah di summarecon ramai hari ini, saya bilang disana ramai lalu mereka buru-buru membayar minuman kemudian bergegas pergi, sedangkan saya langsung buru-buru blokir WA Nya sambil masih asik ngopi.

Nah, sekarang baru saatnya saya jelaskan kenapa kedua orang ini sangat berbahaya, bahkan mungkin ini adalah salah satu modus penipuan meskipun saya belum menjadi korban, tidak ada salahnya kita selalu siaga dan waspada, menjaga semua data-data rahasia kita.

Bagi yang terlanjur mengirim apa yang tersangka minta, ada baiknya melapor ke polisi, keluarga, saudara atau sedapetnya yang kira-kira bisa memberi solusi atau mengkonfirmasi identitas mereka, apakah benar mereka dari pihak tertentu atau anggota sindikat penipuan, karna ini yang akan terjadi pada data-data anda, saya akan menyebutnya "kemungkinan", bukan tuduhan.

Kemungkinan 1.
Data anda akan digunakan untuk pengajuan Pinjaman Online, atau Kredit Tanpa Agunan (KTA), atau bisa juga penggadaian, dan lain sebagainya, data-data anda juga bisa dipalsukan/diduplikasi untuk tujuan tertentu.

Kemungkinan 2.
Data anda akan digunakan untuk jadi target tindak kejahatan seperti pembegalan, penyitaan bermodus telat bayar tunggakan dan lain sebagainya, lalu motor anda akan dijual dengan harga tinggi karna mereka akan membuat STNK palsu bermodal Foto STNK yang anda kirim.

Begitulah analisa dari saya, bagi yang menemukan atau mengenal mereka, bagi yang pernah di survey dan kirim data, dan atau mengetahui sepak terjang mereka, mengenai kepastian mereka menipu atau bukan, itu kembali lagi kepada diri kita masing-masing, dan mohon hubungi saya, karna jika info ini menyimpang dan tidak sesuai kenyataan akan segera saya revisi dan hapus, atau jika sudah ada yang menjadi korban agar saya tambahkan disini sebagai bukti, Terima Kasih. (msrv/msn)

LAPAN: Asteroid Besar yang Jatuh ke Laut Bisa Timbulkan Tsunami

8/26/2019 10:36:00 AM
Asteroid warning: Simulasi ini memperlihatkan dampak saat asteroid menghujam bumi (Image: DISCOVERY CHANNEL)

JAKARTA- Ketua Ketua Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin mengungkapkan beberapa dampak jatuhnya asteroid ke Bumi. Menurut Thomas dampak asteroid yang jatuh ke Bumi itu berdasarkan ukurannya.
"Dampak awal adalah gelombang kejut," kata Thomas kepada Okezone, Minggu (25/8/2019).

Beberapa dampak asteroid mungkin sudah banyak terjadi di beberapa belahan dunia, bahkan di Indonesia. Namun memang ukurannya tidak terlalu besar saat jatuh ke Bumi. Pada 2009 misalnya, terdapat asteroid yang jatuh di perairan Bone, Sulawesi. Dampaknya dirasakan getaran di rumah-rumah penduduk.
Thomas juga mengatakan jika 65 juta tahun lalu di Meksiko jatuhnya asteroid ke Bumi diduga menyebabkan hamburan debu secara global yang menyebabkan perubahan iklim global secara drastis yang memusnahkan dinosaurus.

"Asteroid besar yang jatuh ke laut juga bisa menimbulkan tsunami dahsyat," kata Thomas.
Beberapa ilmuwan dikatakan khawatir dengan adanya ancaman asteroid besar yang bisa menghancurkan Bumi, meskipun belum ada prediksi dalam waktu dekat.

NASA melakukan penelitian tentang ancaman asteroid dan membuat alat untuk mencegahnya yakni DART (Double Asteroid Redirection Test). Ini merupakan uji teknologi dan kesiapan seandainya di masa depan ada asteroid yang mengancam bumi. LAPAN sendiri tidak melakukan penelitian khusus akan hal tersebut.

"Tetapi selalu mengikuti perkembangan penelitian internasional," kata Thomas.
Untuk diketahui, NASA mengungkapkan jika asteroid dianggap berbahaya adalah asteroid besar yang memiliki diameter 460 kaki atau 140 meter. Kemudian juga memiliki orbit yang berjarak 7,5 kilometer dari Bumi.

Beberapa belakangan ini, beberapa Asteroid besar juga diprediksi akan mendekati Bumi. Namun, masih belum terdeteksi bahaya karena mereka melintas pada jarak yang aman.
Misalnya saja, asteroid 2000 QW7 kabarnya akan melewati Bumi pada 14 September 2019. Ukurannya sangat besar, hampir mendekati Gedung Burj Khalifa yang memiliki tinggi 828 meter. Meskipun demikian asteroid ini diperkirakan memiliki jarak 5,3 juta km. (Msrv/MSN)

Article Source: Okezone


(Video: Express.co.uk)

Youtube akan menonaktifkan fitur pesan, begini solusinya.

8/25/2019 04:26:00 PM

Baru baru ini ketika kamu membuka beranda di kotak masuk youtube , Pastinya akan di beritahukan bahwa ” Fitur pesan di youtube akan di hentikan penggunanya setelah tanggal 18 September 2019.
Pastinya bagi kamu yang sering dan menggunakan fitur pesan dari youtube setelah tanggal di tentukannya, kalian tidak akan bisa kirim pesan video youtube lagi.
Lain halnya apabila kamu tidak pernah menggunakan fitur pesan youtube , maka ketika akan di hentikan atau di nonaktifkan kamu seperti biasa saja tidak akan merasa kehilangan.
Lantas bagaimana untuk menyalin dan menyimpan pesanan kamu supaya bisa di download di pesanan youtube ? caranya cukup mudah dan gampang apabila kamu mengikuti tips dan tutorial nya berikut ini :

Cara Menyimpan Salinan Pesanan di Youtube

1. Silahkan kamu buka di browser Chrome lalu masukan link ini yah:https://takeout.google.com/settings/takeout/custom/youtube
Setelah itu silahkan masukan email dan sandi yang biasa untuk login ke YouTube.
2. Selanjutnya Nanti akan tampil pemberitahuan ”Download data anda , Akun dan data ”
3. Ekspor salinan konten di Akun Google kamu jika menginginkan melakukan backup atau menggunakannya dengan layanan selain Google.
4. Sialhkan pada bagian YouTube, pilih saja “Semua data disertakan” untuk memilih data yang ingin kamu simpan.
5. Selanjutnya batalkan pilihan semua data kecuali “chat” lalu pilih Oke.
6. Kemudian silahkan klik dan Pilih “Langkah berikutnya ‘
6.Lalu selanjutnya adalah bersiap siap untuk membuat arsip.
7. Selanjutnya pilih metode pengiriman, Jenis ekspor, dan jenis File.
Nah untuk pengiriman pilih saja kirim link download melaui email, lalu jenis ekspor pilih arsip sekali pakai, serta jenis file zip.
Sedangkan untuk ukuran arsip sendiri silahkan pilih sesuai keinginan ada yang 1Gb hingga 50 Gb. lalu klik buat arsip.
Kamu akan menerima email disaat arsip sudah siap untuk di download, silahkan download file kamu dalam bentuk file zip.
Nah mungkin itu saja tips cara Menyimpan dan Salin Data Pesanan di Youtube, terimakasih semoga bisa bermanfaat. (msrv/msn)

Video Sistem Peringatan Dini Tsunami oleh BMKG

10/12/2018 03:40:00 PM
Mari kita saksikan video berikut ini agar kita dapat lebih waspada dan siaga terhadap tsunami.


 
Copyright © Maxsum News. Designed by OddThemes & VineThemes